TANGERANG, BERITAKOTA.COM – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H tahun 2022, Kodim 0510/Trs, Korem 052/Wkr menggandeng kementrian pertanian menggelar pangan murah ramadhan yang di gelar di Makodim 0510/Trs Jalan Atik Soerdi Kelurahan Kaduagung Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Minggu (24/04/2022).
Pangan murah ramadan Kodim.0510/Trs di buka langsung oleh Danrem 052/Wkr Brigjen TNI Rano Maxim Adolf Tilaar di dampingi Dr. Ir Siti Munifah Sekban Pengawasan Pangan Provinsi Banten, Kolonel Arm Mulyadi Kasi Ter Rem 052/Wkr ,Dandim 0510/Trs Letkol Inf Bangun I E Siregar dan Kapolresta Tangerang Kombespol Zein Dwi Nugroho.
Dalam sambutanya Jenderal bintang satu Brigjen TNI Rano Maxim Adolf Tilaar Danrem 052/Wkr menyampaikan, pandemic Covid 19 menimbulkan berbagai krisis dan menimbulkan dampak krisis ekonomi, pandemi ini juga mengakibatkan krisis politik sehingga Pemerintah mengeluarkan PP dalam upaya menanggulangi covid 19 dan pemulihan ekonomi nasional.
“Saat ini sudah mencapai 70 % masyarakat yang sudah melaksanakan vaksin 1,2,3 dan saat ini konsen pemerintah adalah pemulihan ekonomi nasional. Panglima TNI atas perintah perisden telah menyalurkan bantuan bagi nelayan dan pedagang kaki lima yang merupakan pilar ekonomi masyarakat bawah kita, kedepan juga minyak goreng akan didistribusikan sebagai bentuk upaya bantuan pemerintah membantu mengatasi kesulitan masyarakat,” kata Danrem.
Menurut Danrem, gelar pasar murah juga merupakan upaya pemulihan ekonomi dalam membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, diharapkan masyarakat mendapatkan komoditi yang telah disediakan kementeriam serta vendornya dengan kualitas yang bagus dan harga murah,” ujarnya
Danrem juga menghimbau jangan lupa kita masih masa pandemi covid 19 untuk itu semua harus patuhi prokes untuk mencegah penularan Covid 19.
Sementara, Dr. Ir. Siti Munifah Sekertaris Badan (Sekban) Pengawasan Pangan Provinsi Banten menambahkan, gelaran Pangan Murah Ramadan 1443 H yang diadakan oleh Kementerian Pertanian dan Kodim 0510/Trs diawali dengan melakukan sidak harga dan stok bahan pangan di beberapa pasar terutama di wilayah Tangerang Raya.
Dalam sidak tersebut, dia mengungkapkan, pihaknya mendapati fluktuasi pada harga bawang merah, cabai, serta yang paling dikeluhkan oleh masyarakat yakni minyak goreng.
“Sehingga kita hadir di sini didukung penuh oleh jajaran TNI terutama jajaran Korem 052/Wkr, yakni Kodim 0510/Trs ini sangat luar biasa. Bisa melaksanakan gelar pasar murah untuk mendekatkan keinginan masyarakat diantaranya untuk memperoleh daging dengan harga yang yang relatif murah,”jelasnya.
Terpantau, ratusan warga setempat rela antre dan berdesakan demi memperoleh bahan pangan murah yang disediakan oleh Kementerian Pertanian (Kementan) dan Kodim 0510/Trs.
Antrian warga yang cukup panjang terjadi pada stand penjualan daging beku segar, di mana daging sapi dijual Rp100.000 per kilogram dan daging kerbau dijual Rp85.000 per kilogram.
Meski demikian, kebutuhan pokok lainnya seperti minyak goreng, beras, cabai bawang merah, dan telur yang dijual cukup murah memiliki selisih harga Rp2.000 sampai Rp5.000 dengan harga di pasar-pasar.
“Nilai seribu atau lima ribu rupiah itu bagi masyarakat sangat berharga, mereka rela antre berpuluh-puluh meter untuk mendapat minyak goreng dengan selisih harga yang hanya Rp2.000-Rp3.000,” ucap Siti Munifah.
Ditempat yang sama Dandim 0510/Trs Letkol Inf Bangun I E Siregar mengatakan, gelaran Pangan murah ini benar – benar murah dari pasaran,kami khususnya warga kab.Tangerang mengucapkan terimakasih banyak kepada kementrian pertanian yang sudah membantu kegiatan pasar murah ini.
“Kita semua bisa hadir di tengah tengah masyarakat, termasuk program kementrian yang menyentuh sampai ke tangan masyarakat. Saya berharap program kementrian pertanian terus berlanjut,” ditahun depan harapnya. (DAY/zas)