Bekasi – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi Fraksi PDI Perjuangan, Rudy Heryansah merupakan sosok politikus yang sangat disegani. Tak salah jika Partai Berlogo Kepala Banteng itu mempercayai Rudy sebagai Wakil Ketua bidang Industri, Tenaga Kerja, UMKM dan Jaminan Sosial di DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi.
Pria yang juga pernah menjadi Ketua RT dan RW selama 23 tahun ini juga dikenal sangat peduli dengan masyarakat yang membutuhkan bantuannya. Di daerah pemilihannya (Medan Satria – Bekasi Barat) ia juga menunjukan kinerja yang baik.
Rudy juga saat ini diberikan amanah menjadi Wakil Ketua Komisi 4 yang memang fokus terhadap persoalan pendidikan, kesehatan, olahraga dan ketenagakerjaan. Sebagai anggota legislatif, banyak aspirasi warga terkait infrastruktur lingkungan, kesehatan dan lainnya sudah diwujudkan.
Misalnya saja perbaikan jalan dan saluran di wilayahnya, menjadi satu bukti kalau Pria berpostur tinggi ini memang nyata dalam bekerja. Tak lain dan tak bukan semuanya ia berikan untuk kepentingan warga.
Ia juga menceritakan awal mula dirinya terjun ke dunia politik. Rudy mengakui, awalnya ke politik hanya sekedar membantu. Namun, dorongan warga untuk menjadi wakil rakyat makin meluas hingga akhirnya oleh partai dicalonkan sebagai anggota legislatif dari PDIP di Pemilu 2019.
“Jadi, kenapa saya mencalonkan diri perdana sebagai legislatif itu intinya ingin lebih bantu orang yang lebih banyak lagi daripada hanya jadi Ketua RT atau RW.Alhamdulillah, saya terpilih meski baru pertama nyalon, dan belum punya pengalaman apa-apa di politik. Tapi sedikit banyak saya tahulah kerja dewan yang saya lihat ada lebih banyak kesempatan membantu masyarakat, khususnya itu untuk konstituen di dapil dan umumnya warga kota Bekasi,” tutur Rudy.
Terlepas dari semua itu, kini jabatan sebagai wakil rakyat pun sudah diembannya. Rudy menyatakan, kalau dirinya hanya ingin menjalani amanat sesuai janji, dan sesuai sumpah jabatan, bahwa dia akan membantu masyarakat khususnya buat warga di dapilnya dan umumnya warga Kota Bekasi. Terlebih kaum marjinal, kaum bawah, dan warga yang memang perlu dibantu oleh dirinya sesuai dengan kemampuannya. (BK/Jim/Zas)