Bekasi, BK – PADA Senin (3/1/2022) terlihat tumpukan sampah di depan kampus Institute Bisnis Muhammadiyah (IBM) Bekasi di Jalan Sersan Aswan, Bekasi Barat. Tumpukan sampah terjadi disebabkan banyak sekali orang yang tidak peduli terhadap lingkungan di sekitarnya, sehingga mereka merasa bebas untuk membuang bungkus makanan dimana saja.
Bukan hanya menumpuk, sampah-sampah rumah tangga itu bahkan mengeluarkan bau tak sedap. Lalat dan ulat mulai terlihat ditumpukan sampah paling bawah. Adanya sampah dimana-mana bisa berdampak negatif bagi kesehatan manusia, bahkan jika ada penjual yang berjualan di daerah itu secara tidak langsung aroma bau tidak sedap akan tercium kepada para pelanggan.
Jika masyarakat terus melakukan kerugian terhadap membuang sampah sembarangan akan ada banyak manusia yang terkena penyakit, seperti demam berdarah, tipes dll.
“Saya sih merasa terganggu dengan adanya tumpukan sampah tersebut. Berharap sampah yang sudah menumpuk berhari-hari segera diangkut agar tidak mencemarkan lingkungan sekitar, ” ujar Akhmad, salah satu warga sekitar.
Tempat sampah adalah tempat untuk menampung sampah secara sementara. Apabila membuat sampah pada tempatnya maka lingkungan akan terlihat bersih. Dampak yang ditimbulkan apabila sampah berserakan seperti akan menjadi wadah berkembangnya penyakit yang berbahaya pada manusia. Sampah bisa dijumpai dimana saja, dimana ada manusia pasti ada sampah karena kurangnya kesadaran setiap manusia tentang dampak yang ditimbulkan oleh sampah tersebut.
Setiap hari apabila sampah terus betambah maka akan bertambah pula korban yang ditimbulkannya. Karenanya, luangkanlah waktu untuk membuang sampah pada tempatnya. (BK/Azlia Putri)
Penulis adalah Mahasiswa IBM Bekasi
