Bekasi, BK – WARGA Kabupaten Bekasi mengeluhkan Jalan Raya Pisangan, Karang Satria (Jembatan Besi) yang berada di antara perbatasan Tambun Utara dengan Kota Bekasi.
Akses penting yang menghubungkan Kabupaten Bekasi dengan Kota Bekasi, Cikarang, Marunda, Babelan ini kerap macet, salah satunnya karena jalan raya yang kurang lebar, jalan yang rusak, dan adanya pungli.
Toni, seorang warga Kabupaten Bekasi yang setiap hari melalui jalan tersebut mengatakan, sudah sekitar lima tahun kondisi jalan yang berada tepat di bibir sungai ini kerap memrihatinkan.
Menurutnya, jalan raya pisangan tersebut sangat sering terjadi kemacetan pada pagi, siang, sore, dan malam, juga kondisi jalan yang rusak, bahkan membahayakan jiwa pengendara yang lewat karena tanah yang mudah geser, hingga longsor sewaktu-waktu dapat terjadi.
Kondisi jalan raya ini sudah sangat parah, terutama pada jam pergi dan pulang kerja.
Bahkan pada Sabtu dan Minggu sering macet total.
Untuk melewati jalan tersebut, kata Toni, yang pagi dan sore macet karena sering terjadi pungli yang menyebabkan kemacetan, salah satunya juga akses jalan yang kurang lebar hanya dapat dilalui satu mobil bergantian. Karenanya butuh waktu sekitar 45 menit.
Sementara kalau memutar lewat jalan Babelan, jarak yang ditempuh lebih jauh sekitar 4 Km.
“Saya heran, kenapa tidak dilebarkan lagi, jalan penting ini sudah sekitar lima tahun kurang lebih kemacetan sering terjadi, tetapi pemerintah daerah terkesan membiarkan. Warga berharap, pihak terkait segera memperbaiki, agar akses warga dari Tambun, Rawakalong atau menuju Kabupaten Bekasi dapat normal Kembali,” kata Toni, Selasa (4/1/2022). (BK/M Noer Alie)
Penulis adalah Mahasiswa IBM Bekasi