Palembang – Terobosan Universitas Bina Darma (UBD) yang menyediakan Kelas Khusus bagi wartawan (Jurnalis) untuk kuliah pada Program Pascasarjana Magister (S2) Ilmu Komunikasi, mulai diserbu.
Terobosan tersebut atas inisiasi Rektor UBD Palembang, Dr Sunda Ariana MPd MM, dengan menggandeng organisasi wartawan yakni Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumsel.
Pantauan Senin (12/7/2021) di Kampus Utama Bina Darma tampak sejumlah jurnalis mulai mendaftar pada program Pascasarjana Magister Ilmu Komunikasi Kelas Khusus Jurnalis tersebut.
“Bertahap rekan-rekan jurnalis sudah mulai mendaftar dengan mengisi formulir untuk melanjutkan pendidikan tinggi Pascasarjana Magister Ilmu Komunikasi Kelas Khusus Jurnalis,” ungkap Rektor Sunda Ariana.
Dijelaskan, keringanan biaya kuliah Kelas Khusus Jurnalis berupa bebas uang pangkal, biaya kuliah sampai selesai sekitar Rp 24,600.0000. Rinciannya, satu semester hanya Rp 5,4 juta atau Rp 900 ribu perbulan dapat dibayar 6 kali.
Biaya belum termasuk biaya bimbingan Rp 1,2 juta akan dibayar pada semester ketiga, ujian tesis Rp 1,4 juta serta biaya wisuda. ‘’Jadi kesempatan ini hanya diberikan kepada wartawan untuk program pascasarjana Ilmu Komunikasi,’’ ujarnya.
Salah seorang wartawan yang ditemui saat mau mendaftar mengatakan, sangat terbantu dengan adanya program Kelas Khusus Jurnalis di Universitas Bina Darma tersebut.
“Program ini sangat membantu para jurnalis untuk melanjutkan pendidikan S2, dengan biaya relatif murah,” ungkapnya.
Sementara Ketua PWI Sumsel Dr (cand) Firdaus Komar MSi mengapresiasi langkah yang diambil oleh Universitas Bina Darma Palembang. Apalagi saat ini, peningkatan kualitas sumber daya manusia pekerja media alias wartawan sangat penting.
‘’PWI Sumsel tentunya mendorong para wartawan untuk terus menuntut ilmu dan meningkatkan jenjang pendidikan. Apalagi saat ini, kebutuhan pendidikan khususnya pada jenjang strata dua menjadi kebutuhan mendesak,’’ ujar Firdaus. (BK/djoe)
