JAKARTA, BERITAKOTA.COM– Puluhan aktivis mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia Cabang Jakarta (GMKI Jakarta) menggelar aksi unjuk rasa (unras), Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (Kanwil BPN) DKI Jakarta, di Jl Taman Jati Baru No.1, RT.17/RW.1, Cideng, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, pada Kamis (6/6/2024) siang.
Puluhan aktivis GMKI Jakarta itu membetot perhatian, dengan aksi menggeruduk dan merangsek masuk ke dalam kantor BPN Kanwil Jakarta Pusat. Puluhan aktivis GMKI Jakarta menduga perampasan dan praktik mafia tanah terhadap Gedung Gereja Pantekosta di Indonesia Jemaat Victory Warakas di Jakarta Utara, tidak ditindaklanjuti.
Ketua GMKI Jakarta Chrysmon Wifandi Gultom, menyampaikan, pihaknya menggeruduk Kanwil BPN Jakarta, karena sampai saat ini tidak ada tindakan berarti terhadap para oknum mafia tanah, yang membuat sertifikat ganda dari BPN bersama oknum yang mengaku-ngaku ahli waris, sehingga membuat Gedung Gereja Pantekosta di Indonesia Jemaat Victory Warakas di Jakarta Utara, terancam digusur dan dikuasai oleh oknum mafia.
“Kepala Kanwil BPN Jakarta, tidak ada di kantor. Menurut staf yang ada di sana, Kakanwil sedang umroh, atau naik haji,” kata Chrysmon, Kamis (6/6/2024).
Para mahasiswa yang menggeruduk kantor Kanwil BPN Jakarta itu, akhirnya ditemui oleh staf Humas BPN, dan berjanji akan segera menyelesaikan kasus ini.
Chrysmon juga menyampaikan, kasus dugaan praktik mafia tanah yang menggerogoti lahan Gedung Gereja Pantekosta di Indonesia Jemaat Victory Warakas di Jakarta Utara itu sudah dilaporkan kepada Polda Metro Jaya, namun tidak ada tindak lanjut dari Kepolisian.
“Sudah dilaporkan kepada Polda Metro Jaya. Tapi sampai saat ini, malah oknum-oknum suruhan mafia tanah yang datang mengintimidasi dan diduga hendak mengusir pihak Gereja dari lahan itu,” terangnya.
Lebih lanjut Chrysmon mengatakan, pihaknya akan terus mengawal penuntasan kasus dugaan mafia tanah yang dilakukan kepada Gedung Gereja Pantekosta di Indonesia Jemaat Victory Warakas di Jakarta Utara itu.
“Kami akan kawal, dan kalau perlu akan kami duduki setiap kantor BPN, sampai pelaku praktik mafia tanah ini ditangkap dan dihukum seberat-beratnya, serta kembalikan tanah itu kepada Gereja Pantekosta di Indonesia Jemaat Victory Warakas di Jakarta Utara,” tandasnya. (Ralian)