JAKARTA, BERITAKOTA.COM – Dalam melayani selama 31 tahun di Huria Kristen Batak Protestan (HKBP), Pdt. Dr. Anna CH Vera Pangaribuan, louncing buku saku bertajuk “Misi Pekabaran Injil (Zending) Berbasis Pastoral”, di Gereja HKBP Kramatjati, Jakarta Timur, Sabtu (25/5/2024).
Hadir dalam lounching buku saku tersebut, salah satu penasehat Presiden Joko Widodo yang juga tokoh Sumatera Utara Nurdin Tampubolon, Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDI Perjuangan Manuara Siahaan, Praeses HKBP Distrik Jakarta Pdt. Bernard Manik, Praeses HKBP Distrik Bekasi Pdt. Mangatur Manurung, Ketua STT Jakarta Prof. Dr Binsar Pakpahan, dan Konsultan ahli di Lembaga Alkitab Indonesia (LAI) Pdt. Anwar Tjen.
Ribuan jemaat HKBP Kramatjati dan tamu undangan tumplek menjadi satu dalam ibadah syukuran, dan menyaksikan podcast hasil wawancara dengan Pdt. Dr. Anna CH Vera Pangaribuan menyangkut buku saku “Misi Pekabaran Injil (Zending) Berbasis Pastoral”.
Hadir suami, Mangaliat Simarmata, dan ketiga anaknya Yessica Ruthmana Simarmata, Natalia Ulina Simarmata dan Gogo Manjunjung Sinode Simarmata.
Dalam tugas pelayanan, Anna Vera Pangaribuan, adalah Kepala Departemen Marturia HKBP Periode 2016-2020 bersama dengan mantan Eporus HKBP Pdt.Dr Darwin Lumbantobing.
Dia mengatakan, dengan buku saku yang ditulis terkait Pekabaran Injil berbasis Pastoral setebal 68 halaman ini adalah “warisan” gagasan pemikiran dan pelayanan kepada jemaat dan pengerja gereja salama 31 tahun dirinya ditahbiskan sebagai pendeta.
“Misi adalah gereja yang diutus ke dalam dunia untuk mengasihi, melayani, memberitakan, mengajar, menyembuhkan dan membebaskan,”kata Pdt. Anna.
Dalam pelayanan 31 tahun sebagai pendeta, Anna kelahiran Jakarta 16 November 1966 itu memberikan karangan bunga kepada ayahnya, Sori Mangapul Pangaribuan atau dipanggil Ompung Daniel. “Saya bangga sama bapak, walau pun awalnya tidak mengijinkan aku menjadi pendeta, tapi akhirnya mendukung aku di ladang Tuhan. Bapak tidak pernah menjadi pengurus gereja, tapi bagi aku bapak lebih dari jabatan pengurus gereja,”kata alumnus SMAN 13 Jakarta Utara ini.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua STT Jakarta Pdt. Prof. Dr Binsar Pakpahan mengakui dalam buku saku menyebutkan, bahwa Dr. Anna Vera Pangaribuan tentu memahami betapa gereja harus menghidupi panggilannya untuk melakukan misi.
“Sebagai seorang teolog pastoral beliau juga ingin agar pelayanan pastoral juga dikerjakan dalam pelaksanaan misi,”ujar putra tokoh buruh Muchtar Pakpahan ini.
Tokoh Sumatera Utara Nurdin Tampubolon sangat mengapresiasi akan pelayanan Dr. Anna Vera Pangaribuah. Diakui Nurdin, bahwa terhitung dengan jari saja pendeta wanita bergelar doktor. “Pendeta Anna adalah manusia pembelajar, yang selalu hidupnya digunakan melayani jemaat HKBP Kramatjati, dan menulis renungan,” tambahnya. (Ralian)