Manajemen Linimasa.id Berbagi dengan Yatim

Loading

TANGSEL, BERITAKOTA.COM- Tim media linimassa.id menggelar tasyakuran di Yayasan Pondok Pesantren Al-Hanif, Serua, Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Kamis (28/4/2022). Kegiatan itu sekaligus santunan anak yatim. Kegiatan tersebut sebagai bentuk syukur terbentuknya media linimassa.id yang kini baru berusia sekira 4 bulan.

Direktur linimassa.id Wivy Hikmatullah mengatakan, tasyakuran dilaksanakan pada momen Ramadan sehingga dapat keberkahan berlipat ganda. Selain berkah berbagi, juga berkah bulan suci Ramadan.

“Ini merupakan kegiatan perdana linimassa.id semenjak mulai berdiri akhir Januari 2022 lalu,” katany, Kamis (28/4/2022).

Wivy menerangkan kegiatan tasyakuran sengaja dibarengi dengan santunan kepada anak yatim sebagai bentuk kepedulian untuk berbagi terhadap sesama.

“Tasyakuran ini menjadi penambah energi baru agar ke depan linimassa.id lebih baik lagi. Tentu masih banyak yang dibenagi, ditingkatkan dan dikembangkan agar bisa bersaing dengan media mainstream yang sudah ada,” terangnya.

Kegiatan tersebut turut dihadiri Komisaris linimassa.id Sopy R dan kerabat, serta Ketua PWI Tangerang Selatan Ahmad Eko Nursanto.

Komisaris linimassa.id Sopy R mengatakan, ke depan akan ada sejumlah konsep baru yang dilakukan agar informasi bisa tersampaikan secara luas ke masyarakat.

“Ke depan kami akan fokus pengembangan media sosial untuk mendorong agar informasi dapat dinikmati masyarakat. Karena saat ini masyarakat cenderung senang main media sosial dibandingkan membuka web berita,” ungkapnya.

Di tempat yang sama, Ketua PWI Tangsel Ahmad Eko Nursanto menerangkan, linimassa.id di bangun oleh pengurus PWI Tangerang Selatan. Hadirnya linimassa.id tentu semakin mewarnai dinamika informasi terutama di Tangerang Selatan.

“Perjalanan masih panjang, ada banyak hal yang harus dilakukan linimassa.id agar semakin berkembang dan bersaing. Tak hanya kuantitas, tapi juga kualitas informasi yang akurat, berimbang dan terpercaya,” terangnya.

“Dengan begitu, informasi yang disajikan dapat mengedukasi masyarakat dan memerangi berita bohong alias hoax,” sambungnya. (WIF/zas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *