WARGA Ruko Asia Tropis dan Mega Boulevard Harapan Indah menggelar aksi unjuk rasa tolak Gate Parking System. Aksi ini berlangsung di Harapan Indah pada Selasa (22/3/2022) pagi, pukul 10.00 WIB. Beberapa personel dari kepolisian pun dikerahkan.
Kepala Bagian Operasional Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Agus R. mengatakan, pihak keamanan tengah memonitor warga hingga titik selanjutnya. Agus menjelaskan bahwa sekitar 75 personel diturunkan untuk mengawal aksi. “Aksi berjalan dengan damai. Mereka tidak mengganggu lalu lintas dan ketertiban umum,” ujarnya ketika diminta keterangan.
Yudi Vartika Sukma, Ketua RW 023 menjelaskan, pengelolaan parkir yang akan diterapkan pengembang bersama berbagai pihak itu terkesan dipaksakan. “Kondisi pandemi belum berakhir tapi harus banyak biaya yang dikeluarkan. Baik pihak pengusaha maupun pembeli,” ujar Ketua RW 023 tersebut.
“Bayangkan, usaha foto copy misalnya. Berapa omset mereka? Dan jika orang mau foto copy yang biayanya mungkin sekitar Rp3000 harus membayar parkir lebih dari ongkos foto copy,” tambahnya.
Hartono, Ketua RT 03 juga mengutarakan kekecewaannya. “Bayangkan, ijin ke Dinas Perhubungan hanya dua hari langsung keluar rekomendasinya tanpa pernah ada dialog dengan warga,” jelas Hartono.
Acara yang berlangsung mulai pukul 10.00 ini dilakukan di dua titik. Pertama sekitar gerbang Kota Harapan Indah dan dilanjutkan nantinya di Marketing Gallery PT Hasanah Damai Putera. Saat berita ini diturunkan, aksi damai masih berlangsung. (Rini)