JAKARTA, BK – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri berulang kali menegaskan agar namanya tidak diseret ke dalam isu Pilpres 2024. Meski demikian, animo masyarakat yang mendukungnya maju menjadi capres terus mengalir.
Menyusul deklarasi yang dilakukan elemen masyarakat di sejumlah daerah, kali ini giliran Kelompok Nelayan Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene, yang menyatakan dukungan.
Perwakilan Nelayan Ahmad Raman mengatakan, pihaknya sengaja menyuarakan dukungan terhadap Firli lantaran ingin memiliki presiden berlatar penegak hukum.
“Harus mengerti hukum Pak, tegas, bela rakyat,” kata Ahmad Raman dalam rilisnya, Kamis (17/03/2022).
Menurut Raman, presiden dengan kriteria penegak hukum sangat diperlukan karena selama ini masalah penegakan hukum masih lemah. Bahkan, sambungnya, terkesan pemerintah dibuat tak berdaya dengan ulah para mafia atau penguasa modal sehingga rakyat sering jadi korban.
“Minyak goreng ini, malah rakyat yang dituduh nimbun. Mana bisa macam kami nimbun, mau beli saja susah,” ujarnya dengan nada kesal.
Ia menyayangkan sikap pemerintah yang lamban mengatasi kelangkaan minyak goreng. Bukannya bertindak cepat memutus rantai persoalan, pejabat terkait justru menyalahkan rakyat.
“Saya lebih senang lihat Pak Firli di tv, nangkapin pejabat koruptor,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan Syarif. Keberanian Firli bersama insan KPK lainnya dalam menjerat pejabat korup sedikit banyak telah menjawab kekesalannya pada koruptor.
Ia berharap Firli juga dapat menindak dugaan adanya mafia di seputar pengelolaan minyak goreng. “Kami semua dukung, sampai beliau jadi presiden,” terangnya.
Dalam penilaian Syarif, Firli akan mampu mengatasi masalah korupsi, termasuk melakukan penegakan hukum di bidang tata kelola pangan. Hal itu lantaran mantan Kapolda Sumsel tersebut memiliki rekam jejak yang sudah terbukti dalam memberantas korupsi.
“Berani memang orangnya,” pungkas pemilik kedai makanan ini.
Seperti diberitakan, Ketua KPK Firli Bahuri meminta masyarakat agar tidak mengaitkan dirinya dengan wacana Pilpres. Ia menegaskan saat ini hanya ingin fokus pada tugas pemberantasan korupsi.
“Mohon jangan ganggu saya dengan wacana Capres. Saya hanya ingin fokus mengabdi, menyelesaikan tugas saya sebagai Ketua KPK,” pintanya.
Jawaban Firli tampak konsisten dengan pernyataan sebelumnya. Saat bermunculan suara yang memintanya maju Pilpres 2024, ia justru minta masyarakat memahami posisi dirinya yang bukan politisi.
“Firli Bahuri bukan politisi. Dia hanya kerja untuk membebaskan NKRI dari praktik korupsi,” tandasnya.(Chard)