Bekasi, BK – DISEBABKAN ada cabang olahraga (cabor) yang mampu menargetkan empat, enam, delapan, bahkan 10 medali emas, maka seluruh pengurus KONI Kota Bekasi optimis target tiga besar akan tercapai di Porprov 2022. Ini merupakan kesepakatan dalam Rapat Koordinasi KONI Kota Bekasi dengan seluruh cabor yang berada di bawah naungan KONI Kota Bekasi di Aula KONI Kota, Jumat (31/12/2021).
“Kalau kita hitung-hitung untuk posisi tiga besar perlu 80 hingga 100 medali emas, dan setelah kita hitung berarti kita sanggup mencapai tiga besar di Porprov 2021 nanti. Bahkan bukan tidak mungkin dua besar. Tinggal bagaimana nanti perolehan emas itu diimplementasikan dengan bonus Rp200 juta per medali emas. Ini yang perlu kita sampaikan ke Pemkot Bekasi, ” ujar Abdul Rosyad Irwan, Ketua KONI Kota Bekasi.
Dijelaskannya, bahwa rapat koordinasi yang digelar adalah untuk menegaskan bahwa KONI dan Pengcab sepakat tiga besar tercapai. Apalagi, Porprov 2021 dengan sembilan tuan rumah yang berarti tidak ada satu pun tuan rumah yang mendominasi cabor.
“Kita kumpul di sini untuk melakukan koordinasi, evaluasi, dan refleksi buat target tahun depan. Mudah-mudahan porprov tidak berubah waktunya sehingga target kita tiga besar tercapai. Memang ada tarik menarik pelaksanaan porprov karena semula 2023 dari Dispora Jabar tapi peserta yang lain menolak sehingga ada rencana November 2022, tapi kita berharap Juli 2022 bisa digelar. Secara umum, sepakat porprov diadakan 2022,” lanjut Yan Rasyad, sapaan akrabnya.
Diakuinya, pada 2018 saat porda di Kabupaten Bogor, Kota Bekasi berada di peringkat lima dengan 46 medali emas dari 45 cabor. Dalam perjalanan waktu sampai saat ini ada 57 cabor kemudian ada tambahan empat cabor.
“Dilaksanakan Juli 2021 atau November 2021, gak masalah buat KONI Kota Bekasi. Karena itulah kita mengadakan pertemuan atau kumpul-kumpul di akhir tahun. Kita sudah sepakat agar semua target tiga besar, jika tidak kalau pengurus KONI silakan keluar, ” tegasnya. (BK/Zas)
