JOMBANG – Mencetak kader militan pemenangan pemilu dan pemantapan ideologi, Brikade Ka’bah Kabupaten Jombang menggelar Diklatsar (Pendidikan dan Pelatihan Dasar) di Gedung BLK Disnaker Jawa Timur, jalan Anggrek, Candimulyo, Jombang, Rabu (10/11/2021).
Selama PLD Diklatsar, para peserta menerima gemblengan berupa materi dalam ruangan dan lapangan, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Sementara jumlah peserta dari 21 Kecamatan dan terbatas menyesuaikan kapasitas tempat.
Ketua GPK Kabupaten Jombang, H Mujtahidur Ridho mengatakan pelaksanaan Diklatsar ini diikuti seluruh kader-kader GPK tingkat PAC (Pimpinan Anak Cabang). Nantinya setiap PAC juga menyelenggarakan hal serupa di tingkat ranting.
“Sebagai kader GPK dan Brikade Ka’bah harus siap sebagai garda terdepan pemenangan pemilu, siap memperjuangkan warisan ulama yang berupa Partai Persatuan Pembangunan dan komitmen ini harus ditancapkan dalam diri seorang brikade,” jelasnya.
Mengingat, lanjut Gus Edo, demikian akrab dipanggil menegaskan bahwa PPP merupakan satu-satunya partai yang terlahir dan warisan dari para ulama. Yang berjuang menegakkan islam dan menjaga persatuan di bumi pertiwi NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia).
Dirinya pun meminta kader GPK dan Brikade Ka’bah untuk terus berjuang bersama-sama menjadi garda terdepan para Ulama dan siap memenangkan PPP. BK dan GPK bukan hanya milik pribadi organisasi saja. Namun, merupakan kader milik Ulama dan bangsa serta komitmen dengan kebangsaannya.
Selain itu, masih kata Gus Edo, sebagai kader terdepan, seorang anggota Brikade Ka’bah dan GPK harus memberi manfaat dilingkungannya. Mereka selalu siaga dengan tenaga dan fikirannya untuk selalu memberikan manfaat bagi agama, rakyat dan bangsa.
“Para sahabat harus bangga dengan ini, Artinya Brikade Ka’bah dan GPK merupakan martir dan garda depan partai politik warisan para ulama. Oleh sebab itu, harus tetap konsisten mengikuti instruksi dan patuh kepada pimpinan dan berpihak pada rakyat,” tandasnya.
Gus Edo berharap semua kader berperan aktif dan berpegang teguh, tidak mudah lembek layaknya kerupuk. Brikade Ka’bah dan GPK harus kuat seperti baja, baik iman maupun fisik.
“Semangat yang tertanam tidak terhenti pada kegiatan itu saja, melainkan terus menebar kebaikan kepada sesama dan siap membawa kebesaran PPP, bersedia menjadi garda depan memenangkan pemilu 2024,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua DPW PPP Jawa Timur, Hj Mundjidah Wahab mengapresiasi terlaksananya Diklatsar Brikade Ka’bah Jombang yang siap menjadi garda terdepan pemenangan PPP pada pemilu 2024 nanti.
“Segala sesuatu harus dipersiapkan dengan matang, mulai dari pengkaderannya, agar nanti ketika pemilu sayap ini sudah siap jalan dan satu komando dibawah barisan para ulama,” terangnya.
Bupati Jombang ini menambahkan bahwa kader BK dan GPK mempunyai tanggung jawab besar memenangkan pemilu pada 2024 dengan selalu menjunjung akhlakul karimah.
“Tetap santun dan beretika dalam berpolitik, mengedepankan kemaslahatan, menyejukkan, memberi manfaat bagi rakyat,” pungkas putri pendiri NU, KH Wahab Chasbullah tersebut. (BK/Gus)