Bekasi – PERBAIKAN saluran air di sepanjang jalan utama Pondok Ungu Permai dilakukan warga setempat, dengan meminta bantuan para pekzaerja. Tindakan yang dilakukan adalah untuk mencegah terjadinya air meluap seperti biasanya hingga mengakibatkan banjir sampai menutupi akses jalan.
Ketika hujan deras mengguyur Pondok Ungu Permai, banyak lokasi terkena genangan air. terutama akses tersebut. Dimana banyak para warga setempat menggunakan fasilitas jalan raya. Permasalahan banjir akan mengganggu kelancaran aktifitas para penggunanya, lalu mengakibatkan perjalanan tertunda karena kemacetan.
Tak jarang banyak yang terbawa emosi. Diantaranya berupa cacian makian dari pengguna sepeda motor atau pejalan kaki, karena terkena cipratan air dari kendaraan roda empat. Permasalahan banjir di wilayah tersebut terjadi setiap tahunnya dan menjadi langganan.
Kebanyakan titik genangan air disebabkan oleh saluran air yang tertutup rapat dan padat penduduk. Akibatnya tidak bisa mengalir ke selokan. Tidak butuh waktu lama untuk terjadinya banjir, hanya sekitar 20 menit saja sudah meluap.
Waladi (21) salah satu pengguna jalan mengatakan bahwa jalan raya tersebut memang padat penduduk dan menjadi langganan banjir. Ketinggian air bisa mencapai 35 cm hanya dalam waktu 20 menit, untuk intensitas hujan yang tinggi bisa mengakibatkan bajir parah.
“Daerah sini memang padat penduduk dan menjadi langganan banjir, karena saluran airnya yang tertutup rapat. Untuk waktu 10 sampai 20 menit air bisa setinggi 35 cm, gimana kalau deras, bisa dalam banjirnya. Bahkan ketika tidak hujan pun masih ada saja genangan air di ruas jalan,” ungkap Waladi di lokasi kejadian, Minggu (7/11/2021). (BK/Nur Achmad/Zas)
