Bekasi – PERHIMPUNAN Radiografer Indonesia Indonesia (PARI) Cabang Kabupaten Bekasi, mengadakan webinar implementasi artificial intelligence (AI) dalam pemeriksan CT Scan Thorax pada klinis Covid-19 di Ruang Command Centre (CC) Diskominfosantik Kabupaten Bekasi, Minggu (3/10/2021).
Menurut Ketua Panitia Webinar, Yusron Adi Utomo kegiatan tersebut adalah sarana untuk memfasilitasi sejawat Radiografer dalam menambah wawasan dan meningkatkan keilmuan terkini terkait peranan artificial intelligence (AI) dalam bidang Radiologi.
“AI dapat berperan dalam proses identifikasi pasien yang diduga terpapar Covid-19, menggunakan hasil CT-Scan dan X-ray. Salah satu objek yang ditinjau adalah ground glass opacity (GGO), yaitu berupa selaput lendir yang terbentuk pada paru-paru pasien yang terdampak Covid-19. GGO ini nantinya dapat divisualisasikan pada citra hasil pengolahan untuk menunjukan lokasi paru-paru yang terdampak termasuk luasnya,” ujarnya kepada bekasikab.go.id.
Untuk itu ia bersama dengan Pengurus Daerah PARI Jawa Barat berusaha untuk meningkatkan kemampuan professional anggotanya meskipun dalam masa pandemi Covid-19.
“ Webinar kali ini diikuti kurang lebih 300 peserta dari seluruh Indonesia bahkan ada juga peserta dari luar negeri, dibuka oleh Ketua PARI Pusat Bapak Sugiyanto dengan menghadirkan narasumber dokter spesialis radiologi,” tambahnya.
Ia berharap kegiatan webinar ini membawa dampak positif bagi Radiografer dan memberikan kontribusi yang berarti bagi dunia kesehatan.
“Semoga ini dapat memberikan manfaat bagi peningkatan profesionalisme anggota serta bagi masyarakat Indonesia pada umumnya,” terangnya. (BK/Zas)