Kepala BNPT dan Walikota Solo Sinergikan Potensi Mantan Napiter Sukseskan Program Vaksinasi Nasional

Kepala BNPT, Komjen Pol. Dr. Boy Rafli Amar, M.H., bersama Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka. (Foto: Ist)

Loading

Surakarta – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol. Dr. Boy Rafli Amar, M.H., mengunjungi Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka di Kantor Walikota Solo, Kamis (19/8/2021). Pertemuan ini membahas program yang berkaitan dengan dukungan program vaksinasi terhadap mantan warga binaan (eks napiter) BNPT dan penyintas terorisme, serta program pencegahan berkaitan dengan masalah radikalisme dan intoleransi yang berkembang di masyarakat.

“Kita terus bersinergi khususnya dengan Pemkot Solo dan daerah Solo Raya lainnya, karena cukup banyak warga binaan kita yang perlu disinergikan potensinya dengan program-program yang ada di pemerintah daerah setempat,” ujar Boy Rafli.

Menurut Boy, dengan program itu diharapkan mantan warga binaan juga dapat berperan aktif dalam menangkal hoaks di tengah pandemi Covid-19 yang nantinya malah justru menghambat upaya program nasional percepatan vaksinasi Covid-19.

“Kami menggandeng warga binaan bersama dengan masyarakat agar meyakinkan semua pihak untuk tidak termakan isu hoaks dan mensukseskan program nasional,” imbuh Boy.

Kedepannya, jelas kepala BNPT, pihaknya akan terus melakukan pelibatan seluruh komponen masyarakat baik secara daring maupun luring terkait wawasan kebangsaan dan moderasi beragama.

Pasalnya keberagaman yang dimiliki bangsa ini justru menjadi kerentanan yang bisa dimanfaatkan oleh kelompok atau oknum tertentu untuk dengan sengaja menimbulkan konflik di tengah masyarakat.

“Kami berupaya meningkatkan peran serta tokoh masyarakat dan tokoh agama dalam hal pencegahan masuknya paham radikal dan terorisme yang saat ini mengincar anak muda,” kata Boy.
Sementara itu, Walikota Solo Gibran Rakbuming Raka pun menyambut baik sinergi yang akan terjalin antara BNPT dan pemerintah kota Surakarta.

“Kami berterima kasih dan atas dukungan penuh BNPT terhadap program percepatan vaksinasi, kami siap merangkul teman-teman eks napiter beserta warga binaan agar bisa menyebar virus optimis dan kami siap bersinergi untuk pencegahan radikalisme dan terorisme,” ungkap Gibran.

Gibran yang juga merupakan putra dari Presiden RI, Joko Widodo ini pun mengungkapkan bahwa Pemkot Surakarta sendiri juga turut membantu percepatan vaksinasi terhadap eks napi terorisme yang ada di wilayah Solo Raya.

“Vaksinasi di Solo sudah mencapai 76 persen. Dengan adanya bantuan dari BNPT ini, maka target vaksinasi akan terus meningkat,” kata Gibran.

Dalam kunjungan itu, Kepala BNPT didampingi Sekretaris Utama (Sestama) BNPT, Mayjen TNI Untung Budiharto, Plt. Deputi Bidang Penindakan dan Pembinaan Kemampuan BNPT, Brigjen Pol. Eddy Hartono, S.Ik, MH, Direktur Pencegahan, BNPT Brigjen Pol. R. Ahmad Nurwakhid, SE, MM, serta Direktur Deradikalisasi BNPT, Prof. Dr.Irfan Idris, MA. (BK/Man)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *