Jakarta – Tingkat kematian akibat Covid-19 yang dikirim ke krematorium semakin meningkat. Itu sebabnya untuk mendukung agar pelaksanaan pembakaran mayat berlangsung cepat, sejumlah pihak bahu membahu membantu pihak pengelola krematorium. Salah satunya dengan membantu pasokan kayu bakar.
“Selama ini kita terus memberikan pasokan kayu bakar ke krematorium. Ini dimaksudkan untuk mempercepat proses pembakaran mayat. Selama ini beberapa kelurahan juga ikut mendukung pasokan kayu bakar ke krematorium yang dikelola Yayasan Daya Besar Cilincing,” kata Lurah Semper Timur, Cahyo Hudoyo, Kamis (15/7).
Untuk memasok kayu bakar tersebut kata dia, pihaknya mengerahkan anggota PPSU. Sedang kayu yang dikirim didapat dari penopingan pohon, penyapuan jalan, dan pemberian warga setempat. “Kayu-kayu yang sudah tidak terpakai itu akan dikumpulkan kemudian dibawa langsung ke Krematorium Cilincing,” ujarnya.
Vaksinasi Massal
Ditempat terpisah, ratusan warga Kelurahan Rawabadak Selatan melakukan vaksinasi yang disediakan melalui layanan mobil vaksinasi keliling. Usai divaksin, warga langsung mendapatkan bantuan 10 Kg beras.
“Sudah tiga hari berlangsung dan ini adalah hari terakhir warga mendapatkan layanan vaksinasi COVID-19 melalui mobil vaksinasi keliling di RW 010 Kelurahan Rawa Badak Selatan,” ujar Lurah Rawa Badak Selatan, Suhaena, Kamis (15/7).
Ia menambahkan, pencapaian target peserta vaksinasi selama tiga hari sekitar 300 orang. “Perharinya ada 100 orang yang ikut vaksinasi. Mereka mendaftar program vaksinasi melalui aplikasi JAKI ataupun langsung di lokasi,” jelasnya.
Bahkan di hari terakhir pelaksanaan layanan mobil vaksinasi keliling, setiap warga yang ikut vaksinasi langsung mendapatkan bantuan 10 Kg beras. “Kegiatan kali ini lebih spesial karena seluruh warga yang telah divaksinasi juga mendapatkan bantuan satu karung beras ukuran 10 Kg. Bantuan ini dari Budha Tzu Chi melalui Mabes TNI, Dandim, dan Koramil. Setelah divaksinasi, warga juga terlihat senang karena dapat bantuan beras,” ungkap Suhaena. (BK/Dod)