Harmoko, Mantan Menpen Era Soeharto Meninggal di RSPAD

Harmoko dan Kaledo

Loading

JAKARTA – Harmoko, Mantan Menteri Penerangan (Menpen) Era Soeharto meninggal dunia di RSPAD Gatot Subroto, Minggu (4/7/2021).

Harmoko dikabarkan wafat pada Minggu, 4 Juli 2021, sekira pukul 20.22 WIB. Kabar duka itu diterima, melalui pesan WhatsApp Group, sesaat setelah Harmoko mengembuskan nafas terakhirnya.

“Telah meninggal dunia, Bapak Harmoko bin Asmoprawiro pada hari Minggu 4 Juni, jam 20.22 di RSPAD Gatot Soebroto,” tulis pesan tersebut.

H. Azisoko, salah satu putra almarhum membenarkan kabar wafatnya Harmoko.

“Mohon dimaafkan segala kesalahan beliau dan mohon doanya insya Allah amal ibadah beliau diterima Allah SWT, dan beliau husnul khotimah. Aamiin YRA,” tulis Dimas, sapaan akrab Azisoko, putra almarhum Harmoko.

Harmoko, sangat akrab bagi warga Sulawesi Tengah (Sulteng). Ketika itu, Harmoko melakukan kunjungan kerja ke Palu.

Kisah Harmoko dan Kaledo

Gubernur Sulteng masih dijabat Azis Lamadjido menjemputnya, dan menyuguhkan kaledo untuk santap siang Harmoko. Kaledo, adalah makanan khas etnis Kaili.

Saat makan siang kala itu, Gubernur Azis Lamadjido menjelaskan secara detil tentang Kaledo kepada Harmoko.

“Apa arti kaledo?,” tanya Harmoko waktu itu.

“Kaledo artinya tulang,” jawab Gubernur Azis Lamadjido singkat.

Jawaban itu ternyata membuat Menteri Penerangan Harmoko memutar otak mencari singkatan Kaledo.

Tiba saat berpidato, Menteri Penerangan Harmoko menjelaskan tentang kaledo dengan sangat fasih, dan membuat singkatan Kaledo (Kaki Lembu Donggala).

Singkatan itu membuat tertawa hadirin. Dan sejak itulah orang mengenal Kaledo sebagai Kaki Lembu Donggala.

Februari 2021 lalu, Dimas bersama petinggi Poskota berkunjung ke Palu, dan berkesempatan bertemu Gubernur Longki Djanggola.

Setelah diperkenalkan, Gubernur Longki mengingatkan kembali kisah itu kepada Dimas dan menitipkan salam untuk ayahandanya, Harmoko.

Malam ini, kabar duka itu datang. Mantan menteri yang paling sering terlihat di TVRI zaman Orde Baru telah berpulang ke Rahmatullah. Husnul Khatimah Pak Harmoko. Innalilahi wainna ilaihi raji’un. (*/BK/Amh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *