Kunjungan ini dilakukan untuk memantau pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro tingkat kelurahan di Kota Bekasi.

Kunjungan ini disambut Walikota Bekasi, Rahmat Effendi bersama Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol A. Suprijadi dan Dandim 0507 Bekasi, Kolonel Arm Iwan Aprianto.

Kemudian, Walikota Bekasi Rahmat Effendi melaporkan bahwa wilayah RT 02/025 Kelurahan Pejuang telah melakukan lockdown lokal. Posko lockdown ini, katanya, inisiatif RT dan RW karena beberapa keluarga dinyatakan positif dan isolasi di kediaman masing masing. Awalnya karena kegiatan arisan dan menghadiri undangan pernikahan.

Usai melakukan tracing dan tracking, beberapa keluarga telah dinyatakan positif dan akhirnya Puskesmas Pejuang melakukannya secara persuasif dan menghasilkan hasil yang telah disampaikan bahwa harus melakukan lockdown lokal.

Hal itu disampaikan Ketua RT dan RW dalam paparannya saat kunjungan Walikota Bekasi pada waktu sebelumnya. Ketua RT juga meminta bantuan Pemerintah Kota Bekasi menyalurkan vitamin dan obat- obatan serta bantuan untuk makan para isolasi mandiri dalam tahap pemulihan.

Dalam kunjungan itu, Panglima TNI menyampaikan kepada Kepala Puskesmas Pejuang mengadakan pelayanan umum berupa vaksinasi, alat APD dan obat obatan agar segera berjalan kembali, untuk para isolasi mandiri yang dijalani di kediaman masing masing.

Kapolri juga menyampaikan kepada 3 pilar Kota Bekasi agar terus kolaborasi dan saling koordinasi dalam penyampaian sosialisasi pencegahan Covid-19 di Kota Bekasi. Saling bahu membahu dalam penanganan Covid-19 dan perintahkan Camat Lurah sebagai kepala wilayah sering berinteraksi dengan warga hingga bisa memetakan warga yang sedang mengalami sakit.

Rahmat Effendi sempat menceritakan bahwa program serbuan vaksin massal telah berjalan dengan baik di Kota Bekasi. Sebanyak 12.000 vaksin telah tersampaikan dengan kondusif dan mentaati protokol kesehatan. Ia juga menyampaikan akan ada serbuan vaksin kembali sebanyak 25.000 vaksin pada tanggal 1 Juli 2021 di Stadion Patriot Candrabhaga.

Prosesnnya akan tetap berjalan dengan kondusif, dengan mendaftarkan ke RT dan RW lalu disampaikan ke Kelurahan dan menjalani screening di Puseksmas masing masing, sehingga saat tiba di Stadion hanya tinggal verifikasi data dan langsung disuntik.

Walikota Bekasi berharap kehadiran Panglima TNI, Kapolri dan Menteri Kesehatan menyaksikan proses sejarah yang akan dibangun pada vaksinasi mendatang. Sehingga bisa melihat langsung proses tanggap cepat penanganan Covid-19 di Kota Bekasi. (BK/Zas)