1.200 Atlet Binaan KONI Kabupaten Bekasi Ikuti BK Menuju Porprov Jabar 2022

Reza Lutfi Hasan, Ketua Umum KONI Kabupaten Bekasi. (Foto: Istimewa)

Loading

BEKASI – SEBANYAK 1.200 atlet binaan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bekasi, bertarung mengikuti babak kualifikasi (BK) memperebutkan tiket menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat (Jabar) 2022 mendatang.

Hal itu dikatakan Ketua Umum KONI Kabupaten Bekasi Reza Lutfi Hasan kepada wartawan, Senin (7/6/2021). Menurutnya, 1.200 atlet tersebut telah mengikuti BK menuju Porprov Jabar.

“Para atlet yang diterjunkan di babak kualifikasi itu merupakan atlet potensial yang memiliki kesempatan besar lolos dan tampil di putaran final Porprov 2022,” kata Reza Luthfi Hasan.

Menurut Reza, panggilan akrabnya, 1.200 atlet tersebut akan memainkan 965 nomor dari total 76 cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan saat Porprov Jawa Barat tahun depan.

Dia menjelaskan, salah satu cabang olahraga yang telah lolos adalah bola voli. Cabor ini, katanya, telah menyelesaikan babak kualifikasi, dan KONI Kabupaten Bekasi sukses meloloskan 64 atlet di seluruh nomor pertandingan.

“Tim voli indoor putra dan putri lolos semua, begitu pula dua pasangan putra dan dua pasangan putri bola voli pasir. Bulan ini, babak kualifikasi Porprov rencananya akan dilangsungkan untuk beberapa cabor, seperti pencak silat, tenis meja, futsal dan drumband,” jelas Reza.

Menurut dia, banyaknya atlet yang diterjunkan itu merupakan upaya mewujudkan Kabupaten Bekasi kembali menjadi juara umum di Porprov Jabar 2022.

Dari hasil monitoring dan evaluasi (monev) KONi Kabupaten Bekasi serta pembinaan pengurus cabang olahraga, kata Reza, lebih dari 80 persen atlet yang akan tampil pada babak kualifikasi optimistis lolos ke Porprov.

“Atlet-atlet itu berasal dari cabang beregu dan perorangan. Kalau beregu semua lolos, kalau perorangan paling 15 persen yang tidak lolos. Saya harus akui pola pembinaan yang dilakukan cabor, baik pembinaan biasa maupun yang khusus, potensinya luar biasa,” tutur Reza.

Dia juga sangat mengapresiasi Pengcab (pengurus cabang) yang sangat luar biasa membina dan melatih para atletnya agar lolos babak kualifikasi menuju Porprov Jawa Barat.

“Kami melihat semangat cabor luar biasa dari pemain dan pelatih. Kami sangat mengapresiasi itu. Jadi tugas kami di KONI adalah meramu potensi mereka. Kami kemas untuk mendapat hasil maksimal,” tambahnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi KONI Kabupaten Bekasi, Arif Rahman Hakim mengatakan syarat untuk bisa tampil pada Porprov Jawa Barat 2022 nanti, yakni atlet harus meraih tiket dengan menjuarai babak kualifikasi.

“Kami sudah pastikan semua cabor dan atletnya siap, karena ini sebagai tiket menuju Porprov nanti. Sejauh ini seluruh cabor sudah siap, dan beberapa jadwal babak kualifikasi sudah kita peroleh meskipun ada beberapa cabor yang masih belum ada kepastian jadwalnya. Keputusan terkait pelaksanaan babak kualifikasi ada di tingkat pengurus provinsi,” ungkap Arif. (BK/ZAS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *