BKNI-RI Berencana Bangun Fasilitas Kesehatan (FASKES) di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumut

Pertama di Sumatera Utara

Penyerahan surat dukungan dari dinas terkait pemkab Sergai, Sumut

Loading

JAKARTA – BKNI-RI BERENCANA BANGUN FASILITAS KESEHATAN ( FASKES ) di Kabupaten Serdang Bedagai ( Sergai ) yang merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Sumatera Utara memiliki 17 Kecamatan yang Ibukotanya Sei.Rampah ini baru dimekarkan dari Kabupaten Deliserdang, Bakal dipilih oleh Badan Ketahanan Nasional dan Internasional (BKNI) Republik Indonesia yang berkantor pusat di Jakarta akan membangun Fasilitas Kesehatan (Faskes) Lanjut Usia (Lansia) berbasis wisata ekologi (Medical ecotourism senior living).

Adapun rencana lokasi pembangunan sarana Faskes tersebut berada di Dusun III Desa Bagan Kuala, Kecamatan Tanjung Beringin. Dengan luas tanah 9 Hektare.

Lokasi yang akan dibangun Fasilitas Kesehatan oleh BKNI- RI.

Hal ini tentu saja mendapat tanggapan yang positif dari Pemkab Sergai, terlebih Bupati Sergai H.Darma Wijaya dan wakilnya H.Adlin Umar Yusri Tambunan baru saja dilantik belum lama ini.Dengan dukungan dinas terkait seperti Dinas Kesehatan, Dinas Lingkungan Hidup (LH), Dinas Pariwisata, PUPR dan Tata Ruang tentunya diharapkan pembangunan sarana dan prasarana Faskes itu dapat terealisasi secepatnya dan pembangunan segera dimulai.

BKNI-RI merupakan salah satu badan swasta independen yang dipercaya oleh luar negeri gabungan lebih kurang 209 negara guna membangun dan memfasilitasi sarana kesehatan untuk Lansia asing dengan Ketua Presidium RM. Tri Harsono. Sesuai dengan visi BKNI-RI sendiri yang menjadi badan independen yang mendukung kinerja pemerintah dalam dan luar negeri di segala bidang.

Sementara lokasi yang akan dibangun nantinya merupakan area wisata, sebab berada tidak jauh dari pantai. Ini merupakan tempat yang tepat untuk membangun faskes lansia karena para wisatawan akan merasakan dan menikmati keindahan alam di Bagan Kuala yang nyaman, aman dan indah seperti di Bali nantinya.

Akses jalan menuju Desa Bagan Kuala sendiri sangat layak dilalui sebab sudah seluruh badan jalan di aspal walaupun di sana sini masih perlu sedikit perbaikan.

Apabila Faskes jadi dibangun tentunya akan menambah pemasukan kas daerah di kabupaten Sergai sendiri, selain itu juga diperkirakan nantinya ratusan tenaga kerja formal dan non formal dapat ditampung. Yang sangat menguntungkan adalah faskesnya, bagi warga setempat yang tidak mampu ingin memeriksa kesehatan atau berobat diberikan secara Cuma-Cuma tanpa dipungut bayaran alias gratis.

Saat ini tim penggrerak percepatan BKNI-RI Sergai Nirwan Lubis, Affan Antavip dan Kades Bagan Kuala Safril berupaya secepatnya melakukan pendekatan dan sosialisasi ke Bupati Sergai dan dinas terkait agar memperoleh dukungan dan rekomendasi terhadap pembangunan Faskes Lansia asing tersebut dibawah koordiinasi dan monitoring BKNI-RI pusat Elvian Lubis.

Perlu diketahui pembangunan Faskes Lansia di Kabupaten Sergai baru pertama kali dilakukan di Provinsi Sumatera Utara. Semetara daerah yang sudah terealisasi dan melakukan MoU seperti Kabupaten Manokwari Selatan, Provinsi Maluku Utara (Malut), Kabupaten Halmahera Barat, Kabupaten Seram bagian barat dan Kabupaten Cianjur. (BK/NL/Bangun Sinaga)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *