JAKARTA – Persoalan reshuffle menteri kabinet Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin ramai diperbincangkan. Salah satu yang dibahas yakni relawan Jokowi Barisan Penggerak Rakyat Jokowi-Amin (Barak Join) berharap Presiden Joko Widodo menambah jumlah menteri perempuan saat reshuffle kabinet nanti.
Hal itu diungkapkan Ketua Umum Barisan Penggerak Rakyat Jokowi-Amin (Barak Join) Ali Nugroho baru baru ini kepada redaksi.
“Saya yakin, beliau punya komitmen dalam kesetaraan gender. Kesetaraan perempuan dan laki-laki sangat relevan untuk ditegakkan dalam mewujudkan keinginan kuat Nawa Cita.” Kata Ali.
Menurutnya, banyak figur perempuan yang kapabel untuk menjadi menteri. Dan Ali menilai ada lima wanita yang sangat layak masuk Kabinet Indonesia Maju.
“Eva Sundari, Susi Pudjiastuti, Najwa Shihab, Tri Rismaharini dan Yenni Wahid.” ujarnya.
Dikatakan ali, saat ini menteri perempuan di kabinet kerja periode kedua Joko Widodo – Ma’aruf Amin hanya ada lima menteri dan hanya ada dua menteri perempuan wajah baru.
Mereka di antaranya ialah Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Gusti Ayu Bintang Darmawati, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri KLHK Siti Nurbaya. Dua lainnya ialah Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
“Meski semua kembali ke presiden yang memiliki hak preogratif.
Mudah-mudah satu atau dua diantaranya diterima beliau.” pungkasnya. BK/Gay